Rutin Diperbaiki Jaga Kondisi Jalan Dalam Kota Sampit Tetap Fungsional

SAMPIT, Canal Berita — Kerusakan jalan dalam Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, akan terus terjadi karena sering dilintasi kendaraan berangkutan dengan tonase melebihi kemampuan badan jalan.

Selain itu, pemerintah setempat juga tidak bisa berbuat banyak, mengingat kondisi jalan lingkar selatan yang rusak parah yang menjadi jalur khusus untuk dilintasi kendaraan berat tersebut hingga kini tak kunjung diperbaiki oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.

Saat ini kita berusaha pertahankan kondisi jalan dalam kota dengan perawatan rutin supaya tetap fungsional,” jelas Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (DPUPRPRKP) Kaspul Zain, Selasa 19 Juli 2022.

Selain jalan, DPUPR juga melakukan perawatan jembatan yang ada di kota Sampit, seperti di Jalan Kapten Mulyono yang kondisinya kembali rusak akibat sering dilintasi truk bertonase besar.

Bagaimana tidak rusak, sebelumnya kita perbaiki, kini rusak lagi karena kendaraan yang melintas melebihi kemampuan jembatan itu,” paparnya

Pemerintah juga serba salah, dilarang akan berpengaruh terhadap perekonomian. Mudah-mudahan jalan di lingkar selatan itu, bisa cepat ditanggapi dan diperbaiki oleh pihak Provinsi,” sambung Kaspul.

Saat ini pihaknya berupaya rutin melakukan perawatan, yang mana ada titik-titik yang rusak akan secepatnya diperbaiki, sehingga kondisi jalan tetap terjaga dan nyaman dilintasi.

Seperti diberitakan sebelumnya, Bupati Kotim Halikinnor, mengungkapkan bahwa Pemkab telah mencadangkan anggar sekitar Rp 3 miliar, yang akan dipertimbangkan pada anggaran perubahan tahun 2022 ini.

Halikin berharap dengan anggaran pemeliharaan itu nantinya seluruh titik-titik jalan yang rusak bisa diperbaiki, dan pemeliharaan jalan terus berkelanjutan. (BS/CNB)