Pemulihan Ekonomi Global, BI Kalteng Gelar PTB di Dua Wilayah

PALANGKA RAYA, Canal Berita — Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kalimantan Tengah menggelar Festival UMKM dan Pariwisata Pesona Tambun Bungai 2022 dengan tajuk “Harmoni Cinta , Karya dan Budaya” di Palangka Raya dan Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).

Pesona Tambun Bungai ini sendiri memarkan produk UMKM Kriya, Kain Bintik Khas Kalteng, Kuliner, Festival Jajanan, Fashion Show Edukasi dan Sosialisasi, Lomba Lari Hadari Kahayan 5 K, Panggung Hiburan dan Door Priza serta ditutup Games.

Yura Adalin Djalins selaku Kepala Kantor Perwakilan BI Kalteng mengatakan, untuk festival UMKM digelar di Palangka Raya dari tanggal 4-7 Agustus 2022 dan lokasi di Gedung KONI Kalteng, sedangkan festival Pariwisata di Pangkalan Bun dimulai tanggal 4-6 Agustus 2022 di Gedung Aula Antakusuma Jalan HM Rafii.

Disampaikan Yura, awal pembukaan pada Kamis 4 Agustus 2022 dimulai dengan upacara pembukaan dan akan dihadiri oleh bapak Gubernur Kalteng, H Sugianto Sabran, kemudian dilanjutkan seminar dan talk show bertujuan untuk Kebangkitan Ekonomi Melalui Pariwisata dan Ekonomi Digital.

Kemudian pada Jumat 5 Agustus 2022, dilanjutkan dengan talk show, seminar dengan tema pembiyaan murah dan mudah menuju UMKM Naik Kelas dan fashion show busana islami dari orang-orang penting, diharapkan Menembus Pasar Global di Era Digital.

Lanjut, pria kelahitan Jakarta 1968 tersebut, dihari ketiga (Sabtu 6 Agustus 2022), kemabi dilanjutkan dengan talk show dari wanita-wanita tangguh UMKM, workshop mewarisi sani jawet rotan, talk show tentang kisah benang bintik Kalimantan Tengah dan fashion show wastra lokal dan karya untuk Melastarikan Jawet dan Benang Bintik.

“Sedangkan yang terakhir, kami juga mengadakan lomba lari kahayan sepanjang 5 kilometer dengan hadiah menarik. Dan kemudian dilanjutkan dengan door prize dan live musik,” ucap Kepala BI Kalteng.

Dijelaskan Yura, Pesona Tambun Bungai 2022 tersebut bertujuan untuk memulihkan ekonomi global pasca dilanda Covid-19 selama dua tahun. Dan diharapkan juga kegiatan bisa menarik minat masyarakat luar Kalimantan Tengah, sehingga UMKM yang ada bisa terbantu,” tutupnya. (CNB1)