Sering Banjir, Kantor BPBD Katingan Perlu Direlokasi

CANALBERITA.COM – Selama tahun 2021, Kabupaten Katingan sudah mengalami musibah bencana alam berupa banjir hingga 4 kali yakni pada bulan September 1 kali, Oktober 2 kali dan pada November ini ada 1 kali.

Musibah ini adalah salah satu peran dan tugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kantingan yang terdepan dalam membantu masyarakat mengalami musibah tersebut.

Kepala Pelaksana BPBD Katingan, Roby, mengatakan meskipun kantor tempat bertugas yang berada di Tumbang Liting juga terdampak banjir, pihaknya segera melakukan pemindahan kantor sementara di aula kantor Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah (BPKAD) Katingan, komplek Kereng Humbang Kasongan.

Pindahnya kantor BPBD untuk sementara ini, tentunya bertujuan agar lebih cepat dan tanggap dalam pelaksanaan penanggulangan musibah banjir bagi masyarakat Kabupaten Katingan dan juga dikarenakan kondisi kantor utama saat ini pun terdampak banjir.

Untuk sementara ini, kita sudah pindah kantor dan meminjam aula kantor BPKAD Katingan mulai Senin 15 November 2021. Karena kantor kita sedang terendam banjir, nanti otomatis kita balik lagi apabila kondisi air sudah surut. Selama pimpinan saya, sudah dua kali pindah kantor. Seburuk-buruknya kantor kita, kita akan balik ke kantor kita nantinya,” ucap Kepala Pelaksana BPBD Katingan, Roby, Selasa 16 November 202, kemaren.

Ia juga menuturkan wacana relokasi Kantor BPBD Katingan juga mulai dibahas, pasalnya kantor yang sekarang ditempati menjadi langganan banjir.

Tercatat pada pada bulan Agustus 2021 yang lalu banjir juga merendam kantor BPBD sehingga aktivitas kantor harus dipindahkan seperti sekarang ini. BPBD Katingan sendiri diketahui telah memiliki tanah untuk dibangun kantor baru.

Ditempat terpisah Anggota DPRD Katingan Budy Hermanto mendukung upaya relokasi kantor BPBD Katingan. Meski begitu katanya, usulan itu juga harus segera disampaikan agar bisa dibahas.

Kita akan dukung semua usulan dari eksekutif bila untuk kepenting publik, Relokasi Kantor BPBD memang harus difikirkan agar punya kantor sendiri dan bisa menunjang pelayanan,” singkatnya.

Disclaimer Artikel ini merupakan kerja sama Canal Berita dengan Berita Sampit. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Berita Sampit