Kalteng Masuk Urutan Kedua Nasional Penyaluran DAK Fisik

CANALBERITA.COM-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) sukses berada pada urutan kedua secara nasional dalam penyaluran Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik. Hal ini berdasarkan penghitungan dari Direktorat Jendral Perbendaharaan dan Direktorat Pelaksana Anggaran Kementerian Keuangan Republik Indonesia.

Capaian ini jadi bagian menambah semangat dalam pelayanan dan upaya Pemprov Kalteng dalam membangun daerah dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat.

“Ini bagian dari upaya pemerintah Provinsi Kalteng dalam meningkatkan pelayanan dan pembangunan. Terima kasih untuk kinerja para ASN dan juga masyarakat yang memberikan masukan dalam membangun Kalteng,” kata Gubernur Kalteng Sugianto Sabran melalui rilis yang diterima Kamis 2 September 2021.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng Nuryakin menjelaskan, berdasarkan data yang ditampilkan dalam Aplikasi OMSPAN hingga 31 Agustus 2021, kinerja penyaluran DAK Fisik pada lingkup Provinsi setempat telah mencapai Rp 557.798.957.882 atau telah mencapai angka 33,90 persen dari total yang telah ditetapkan.

“Kinerja penyaluran tersebut lebih besar dari rata-rata nasional sebesar 22,86 persen dan menduduki urutan ke-2 secara nasional. Ini tentunya harus kita syukuri dan terus ditingkatkan,” lugasnya.

Nuryakin mengatakan, penghitungan jumlah pagu DAK Fisik tersebut terdiri dari 130 bidang atau 230 Subbidang yang tersebar pada tingkat provinsi hingga 15 kabupaten/kota yang ada.

Berdasarkan data, kontrak DAK Fisik yang telah direkam seluruh pemerintah daerah baik pada tingkat provinsi hingga kabupaten/kota dalam Aplikasi OMSPAN sampai dengan batas akhir pada 31 Agustus 2021 telah mencapai Rp 1.569.899.093.405 atau sebesar 95,42 persen dari pagu.

Nuryakin berharap, agar para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Provinsi Kalteng untuk dapat mengoptimalkan kinerja dan serapan dananya, mengingat manfaatnya dalam mendorong tumbuhnya perekonomian Kalteng.

“Kami sangat mengapresiasi koordinasi dan sinergi yang selama ini telah dilakukan dengan baik oleh Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan beserta jajaran Sekretariat Daerah se-Provinsi Kalimantan Tengah, sehingga kinerja penyaluran DAK Fisik Provinsi Kalimantan Tengah dapat masuk dua besar nasional,” tutur Nuryakin.

Prestasi ini, kata dia, berkat arahan Gubernur dan Wakil Gubernur dalam memantau hingga koordinasi internal, dan akan terus didorong dan ditingkat lagi.

DisclaimerArtikel ini merupakan kerja sama Canal Berita dengan Berita Sampit. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Berita Sampit.