Ribuan Ikan Mati, Diduga Akibat Limbah Sawit

NANGA BULIK, Canal Berita — Ribuan ikan sungai mati di muara sungai Kujan anak sungai Lamandau, Desa Kujan, Kecamatan Bulik, Kabupaten Lamandau. Ribuan ikan sungai mati mendadak diduga karena limbah perusahaan sawit.

Dari pantauan awak media beritasampit.co.id, ribuan ikan mati mendadak di sungai Kujan yang bermuara sungai Lamandau. Ikan-ikan sungai berukuran kecil hingga sedang itu terlihat mengapung di sepanjang aliran muara sungai Kujan.

Diketahui, muara sungai Kujan menjadi tumpuan hidup para nelayan di Desa Kujan untuk mencari ikan. Hal inipun sangat dikeluhkan oleh sejumlah warga Desa Kujan.

Biasanya kami mencari ikan di sini, hasilnya cukup lah untuk menghidupi kebutuhan keluarga sehari-hari. Tapi kalo ikannya pada mati begini bagaimana kami mencari ikan. Apalagi sampai anak-anaknya yang kecil juga ikut mati semua,” kata salah satu nelayan yang enggan disebutkan namanya, Kamis 16 Juni 2022.

Dengan kejadian matinya ikan di sungai secara mendadak, menurutnya bukan yang pertama kali terjadi, beberapa bulan yang lalu hal serupa juga pernah terjadi, warga menduga penyebabnya adalah kebocoran limbah dari salah satu pabrik pengolahan kelapa sawit yang berada di jalur anak sungai Lamandau.

Ia menyayangkan meskipun kejadiannya berulang, tidak ada solusi dan tindak tegas dari pemerintah maupun aparat.

Kami harap pihak terkait bisa turun langsung ke lapangan untuk mengecek penyebabnya. Kalau memang akibat kelalaian seseorang atau perusahaan tolong ditindak tegas,” harapnya. (BS/CNB)