Pemerintah Buka Pintu Kedatangan Internasional Bandara Kualanamu Bulan Ini

canalberita.com — Pemerintah berencana kembali membuka pintu untuk kedatangan internasional dari dua bandara internasional di Indonesia mulai Oktober 2021 ini. Dua bandara tersebut yakni Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali dan Bandara Internasional Kualanamu, Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut).

Hal itu terungkap dalam rapat secara virtual yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) RI Luhut Binsar Pandjaitan. Luhut menginstruksikan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dan Bali, TNI dan Polri serta Angkasa Pura untuk mematangkan persiapan pembukaan kedatangan wisman di dua bandara tersebut.

“Kita harus mempersiapkan dengan matang pembukaan kedatangan internasional ini. Harus melihat kondisinya juga, kalau masih meningkat angka Covid-19 ini, saya rasa tidak bisa kita laksanakan pada bulan ini,” ucap Luhut.

Kesiapan itu yakni, pihak imigrasi yang akan mendata segala administrasi kunjungan WNA dan WNI, TNI dan Polri dalam hal pengamanan dan isolasi terpusat, serta pemerintah daerah dan Angkasa Pura dalam hal tes dan tracing.

Luhut juga memastikan kesiapan Pemda pada efek yang akan terjadi nantinya bila pelonggaran ini dilaksanakan. Hal ini terlihat dari data penerbangan di Bandara Soekarno Hatta yang sudah dibuka dua minggu lalu yang mengalami peningkatan pada kurva Covid-19 di DKI Jakarta.

“Makanya itu saya minta dipersiapkan dengan baik terutama dari aspek kapasitas tes di bandara, serta antisipasi kerumunan di Bandara nantinya,” katanya.

Sementara itu, Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi yang mengikuti rapat itu dari rumah pribadinya meminta Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Sumut untuk mempersiapkan seluruhnya, sebagaimana instruksi Pemerintah Pusat. Ia pun meminta seluruh jajarannya untuk berkoordinasi dengan TNI dan Polri.

“Untuk semuanya saya meminta ini semua untuk mempersiapkan segala arahan dan instruksi pusat dengan sebaiknya, dan berkoordinasi dengan Pangdam serta Kapolda Sumut,” ucap Edy Rahmayadi.

iNEWS