Gubernur Kalteng Minta Pasokan Elpiji di Daerah Banjir Terpenuhi

canalberita.com — Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran meminta jajarannya di lingkup pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten serta pemangku kepentingan lainnya agar pasokan tabung gas elpiji pada daerah yang dilanda banjir dapat benar-benar terpenuhi.

Menurut Gubernur, selain kebutuhan pangan seperti beras dan lainnya, pasokan elpiji ini juga harus menjadi perhatian bersama agar masyarakat tidak kesulitan saat banjir maupun pasca banjir.

Sugianto mengatakan, jangan sampai ada masyarakat yang kesulitan makan karena tidak dapat memasak akibat tidak adanya elpiji.

“Kebutuhan masyarakat seperti elpiji di masa sulit seperti ini harus bisa dipenuhi. Jangan sampai ada masyarakat kesulitan makan saat kondisi banjir seperti sekarang, bukan karena tidak adanya beras namun karena tidak adanya elpiji, sehingga kesulitan memasak ” tegasnya saat meninjau banjir di Desa Petak Bahandang, Kecamatan Tasik Payawan, Kabupaten Katingan, Sabtu 11 September 2021.

Selain itu, hal yang perlu diperhatikan adalah harga eceran tertinggi (HET) tabung gas elpiji ini agar benar-benar bisa diawasi.

“Cegah oknum mengambil keuntungan berlebih, pengawasannya tolong benar-benar diperhatikan oleh seluruh pemangku kepentingan,” tegasnya.

Apabila ada masyarakat yang kesulitan mendapatkan elpiji akibat banjir ini, Sugianto meminta jajarannya serta pemerintah kabupaten bisa menangani serta membantu memenuhi kebutuhan tersebut.

Gubernur Kalteng juga meminta kepada Pertamina untuk dapat memerhatikan distribusi elpiji di provinsi setempat, khususnya daerah-daerah yang sedang dilanda banjir.

“Nanti kami minta juga satgas turun untuk mencegah terjadinya kelangkaan elpiji,” ungkapnya.

Selain Desa Petak Bahandang, Gubernur Kalteng beserta jajaran juga meninjau beberapa daerah lainnya yang dilanda banjir di Katingan, seperti sejumlah desa di Kecamatan Kamipang.

Sebelumnya ia juga melihat stok logistik pangan yang dimiliki pemerintah kabupaten setempat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, termasuk kondisi sejumlah dapur umum.

 

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama Canal Berita dengan Berita Sampit. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Berita Sampit.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *