Pemuda Asal Tamiang Layang yang Dikabarkan Menghilang Ditemukan Tak Bernyawa

TAMIANG LAYANG,CanalBerita-Kabar seorang pemuda bernawa Dermarius yang menghilang secara misterius pada Kamis, 25 Mei 2023 lalu kini ditemukan di Sungai Sirau dalam keadaan tidak bernyawa pada Sabtu, 27 Mei 2023.

Warga Gelang Tuja RT 16 Kelurahan Tamiang Layang Kabupaten Barito Timur tersebut ditemukan oleh relawan tim pencari. Hal tersebut diungkapkan oleh Koordinator Kebencanaan Relawan Matabu Jaya Achmad Khomaru.

“Yang pertama menemukan rekan relawan bernama Rizaldi dari Sulung Rescue, saat itu dia melihat sesuatu yang timbul dari sungai namun tidak jelas karena belum semua badan korban timbul,” ujarnya.

Lebih lanjut Khomaru menceritakan, informasi dari Rizaldi kemudian ditindaklanjuti oleh tim relawan dengan mendatangi lokasi  dan memastikan benda mengapung tersebut adalah jenazah Dermarius setelah melihat seluruh bagian tubuhnya.

“Korban ditemukan sejauh 50 meter dari titik nol yang ditentukan yakni tempat penemuan rokok dan charger HP pada hari kamis,” terang Khomaru.

Setelah ditemukan, jenazah Dermarius dievakuasi  oleh Relawan Matabu Jaya ke RSUD Tamiang Layang untuk keperluan visum et repertum.

“Saat ini jenazah masih di RSUD Tamiang Layang. Nanti kalau sudah selesai visum kami akan mengantarkan ke rumahnya,” tandas Khomaru.

Sebelumnya, ibu dari Dermarius bernama Nitawati menceritakan awal mula sang anak menghilang dari rumah sekitar pukul 15.00 WIB, Kamis, 25 Mei 2023.  Keluarga khawatir terjadi sesuatu yang tidak diinginkan pada diri Dermarius karena menemukan rokok dan charger HP-nya di pinggir sungai.

“Sekitar jam 12 (pukul 12.00 WIB) saya pulang menyadap karet, dia (Dermarius) selesai mandi dan makan sedikit kemudian dia pamit mau ke tempat temannya bernama Roso yang masih berada di lingkungan sini juga,” ungkapnya.

Setelah itu, sekitar pukul 15.00 WIB Dermarius kembali ke rumah dan langsung ke dapur, sesaat kemudian terdengar dia membuka pintu belakang. Ketika itu ibunya sedang rebahan sedangkan bapaknya melipat pakaian.

Tidak lama setelahnya Nitawati ke kebun lagi untuk memetik buah asam dan kembali ke rumah sekitar pukul 16.00 WIB. Namun Dermarius belum ada di rumah, ibunya  mulai khawatir.

“Sebulan yang lalu dia (Dermarius, red) pernah bilang ke saya apa hidup saya ini hampa mama, bisa-bisa saya gantung diri nanti,” ungkap Nitawati menirukan ucapan Dermarius sebulan yang lalu.

Kekhawatiran Nitawati semakin memuncak setelah warga dan relawan gabungan yang melakukan pencarian menemukan kabel charger HP dan rokok di pinggir Sungai Sirau tidak jauh dari rumah serta kabel jaringan televisi yang diikatkan pada pohon.

penuis: cnb
editor: alfrid u. gara