BBM Terbakar di Banteng Diduga Ingin Dibawa Kepedalaman

CANALBERITA.COM – Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan kasus kebakaran rumah yang diduga sebagai gudang penyimpanan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Jalan Banteng Ujung, Kota Palangka Raya pada Minggu 21 November 2021 malam.

Dari keterangan Kapolresta Palangka Raya, Kombes Pol Sandi Alfadien Mustofa, menurut keterangan saksi asal dari mobil yang mengangkut bahan bakar solar, kemudian menjalar kerumah dan menghanguskan semua bangunan yang ada.

“Kita masih melakukan lidik, tetapi dari dugaan awal asal api dari BBM yang dibawa oleh Pikap Suzuki APV dengan nomor polisi DA 9363 CK terparkir didepan rumah korban,” ucap Kapolresta melalui telpon seluler.

Ia menambahkan, untuk memastikan keterangan saksi awal tersebut pihaknya masih melakukan kroscek dan penyelidikan mendalam apakah benar. Untuk kerugian diperkirajan kurang lebih Rp 500 juta.

“Pemilik sudah diperiksa. Pengakuan yang bersangkutan minyak tersebut untuk pekerjaan yang berada di pedalaman. Tetapi kita masih melakukan pendalaman lagi apakah benar yang disampaikan oleh yang bersangkutan ini,” tukasnya.

Foto barang bukti berupa satu unit alkon, satu keran penyalur, satu leheran jerigen dan sisa bangkai mobil pikap (foto: istimewa)

Perlu diketahui, di lokasi kejadian banyak tersisa jerigen minyak berbagai ukuran besar dan masih tercium bau menyengat minyak. Di lokasi itu juga polisi menyita sejumlah barang bukti berupa satu unit alkon, satu keran penyalur, satu leheran jerigen dan sisa bangkai mobil pikap yang terbakar. (CNB1)