Bobby: Vaksin Corona Pemko Medan Sisa 9 Ribu, 1 Hari Habis Itu

canalberita.com — Wali Kota Medan, Bobby Nasution, mengatakan stok vaksin Corona di Medan cuma tersisa 9.000 dosis. Dia mengatakan vaksin tersebut akan habis dalam 1 hari.

“Ini vaksin hari ini kami katakan memang punya Pemko saja hanya tinggal kurang-lebih 9.000 dosis. Sedangkan target kita per hari 10 ribu. Kemarin masuk ke kita hanya seribu dosis. Nggak nyampek 1 hari habis dosis itu kalau disuntikkan, karena target kita satu hari 10 ribu itu bukan baru-baru ini, sudah lebih 2 minggu yang lalu,” kata Bobby di DPRD Kota Medan, Selasa (27/7/2021).

Bobby mengatakan stok vaksin itu akan diprioritaskan untuk dosis kedua. Dia mengatakan vaksinasi di Medan juga dilakukan oleh pihak lain, seperti BUMN hingga TNI-Polri.

“Nah, yang kemarin sudah berjalan dosis pertama ini kita peruntukkan untuk dosis kedua,” ucap Bobby.

“Ini kolaborasi gotong royong untuk memvaksin. Namun vaksinnya mana kan gitu. Nah ini yang disampaikan ke kita semua, bulan Agustus vaksin ini kurang lebih akan stabil. Mudah-mudahan bisa stabil,” sambungnya.

Dia juga mengatakan tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) rumah sakit rujukan pasien Corona di Medan berada di angka 69 persen. Bobby meminta warga patuh terhadap protokol kesehatan pencegahan Corona agar BOR tidak terus meningkat.

“BOR di Kota Medan betul ada peningkatan. Sebenarnya peningkatannya sudah dari kemarin-kemarin saya katakan. Start kita dari 1 bulan yang lalu itu saya katakan, bahkan satu setengah bulan yang lalu itu hanya di 36 sampai 38 persen. Hari ini, per hari ini, BOR kita untuk yang isolasi itu 69 persen dan yang ICU 68 persen. Ini angka yang sangat tinggi sudah mendekati 70 persen. Ini tinggal 1 persen lagi mencapai 70 persen ini angka yang sangat krusial,” kata Bobby.

Bobby juga menyebut positivity rate di Medan saat ini dalam kondisi menurun. Dia berharap kasus Corona di Medan terus menurun.

“Kita memang sebenarnya dikatakan menurun dan stabil. Dari kemarin itu 28 naik ke 30 turun lagi 28 naik lagi 30 dan hari ini 31, itu untuk positivity rate,” ucap Bobby.

“Ini karena tingkat kesembuhan kita yang sangat turun drastis. Dari 90,01 persen sekarang hanya tinggal 78 persen tingkat kesembuhan. Ini yang membuktikan bahwa semakin banyak yang mengisi yang sembuh juga semakin sedikit. Makanya BOR kita terus meningkat,” ucap Bobby.

(Sumber: detik.com)