Xi Jinping Beri AS Kado ‘Gemes’, Jurus Diplomasi Negeri Tirai Bambu?

JAKARTA,CanalBerita-Sebanyak dua ekor panda dikirimkan oleh Pemerintah China ke Amerika Serikat (AS). Pengiriman ini dilakukan saat masih adanya rivalitas antara dua negara adidaya Pasifik itu.

Mengutip Radio Free Asia, dua ekor panda berusia 3 tahun bernama Bao Li dan Qing Bao mendarat di Bandara Internasional Dulles dekat Washington, Selasa (15/10/2024). Panda ini dikirim sebagai bagian dari janji Presiden Xi Jinping dalam pertemuan puncaknya dengan Presiden AS Joe Biden November lalu.

Nantinya, kedua panda itu akan ditempatkan di Kebun Binatang Nasional Washington, yang sebelumnya menjadi rumah dari tiga panda lainnya, Mei Xiang, Tian Tian, dan Xiao Qi Ji. Diketahui, ketiga panda itu telah dipulangkan ke China pada November lalu.

“Panda-panda baru itu tiba melalui FedEx Boeing 777 pada Selasa pagi dan sekarang harus dikarantina selama 30 hari,” kata Kebun Binatang Nasional Washington.

“Menurut situs web kebun binatang tersebut, panda-panda tersebut akan melakukan debut publik mereka pada tanggal 24 Januari. Bao Li dan Qing Bao memiliki kontrak sewa selama 10 tahun dari China yang berakhir pada bulan April 2034, dengan biaya US$ 1 juta (Rp 15 miliar) per tahun,” menurut kebun binatang tersebut.

 

Diplomasi Panda

Program panda di Kebun Binatang Nasional Washington dimulai pada tahun 1972 selama normalisasi hubungan antara AS dan China di tengah perpecahan China-Soviet di dunia komunis. Pengiriman dilakukan setelah Presiden AS saat itu Richard Nixon, bertemu dengan Ketua Mao Zedong.

Panda merupakan hewan yang dianggap sebagai bagian dari diplomasi luar negeri China. Diketahui, setelah Mei Xiang, Tian Tian, dan Xiao Qi Ji dikembalikan ke Negeri Tirai Bambu November lalu, pertemuan Xi dan Biden berjalan dengan lebih lunak.

Di tengah upaya Xi Jinping untuk meyakinkan para pemimpin bisnis AS agar tidak menarik investasi di China, panda-panda ini dikirim sebagai ‘utusan persahabatan’ yang baru.

“Baru-baru ini, tiga panda di Kebun Binatang Nasional Smithsonian di Washington telah kembali ke China. Saya diberi tahu bahwa banyak orang Amerika, terutama anak-anak, benar-benar enggan mengucapkan selamat tinggal kepada panda-panda itu dan pergi ke kebun binatang untuk mengantar mereka pergi,” kata Xi pada November lalu.

“Panda telah lama menjadi utusan persahabatan antara masyarakat China-AS. Kami siap untuk melanjutkan kerja sama kami dengan AS dalam konservasi panda,” tambahnya.

 

Sumber: CNBC Indonesia