Presiden Brasil ‘Bosan’ Ditanya Tentang Kematian Covid-19

CANALBERITA.COM – Presiden Brasil Jair Bolsonaro pada Senin (11/10/2021) mengatakan bahwa dia tidak ingin dibuat “bosan” dengan pertanyaan tentang kematian Covid-19 di negara itu, yang telah mencatat titik penting. Brasil beberapa hari lalu mencatat 600.000 kematian Covid-19, yang tertinggi di antara negara-negara Amerika Latin.

Tingkat kepuasan terhadap Bolsonaro turun dalam jajak pendapat karena penanganannya terhadap pandemi, meningkatnya inflasi, dan ekonomi yang lemah. Brasil memiliki angka kematian Covid-19 tertinggi kedua di dunia setelah Amerika Serikat (AS), dan Bolsonaro telah lama berusaha meminimalkan dampak virus, menggembar-gemborkan obat yang belum terbukti dan menentang penguncian.

Pada Senin, Bolsonaro dikelilingi oleh para pendukungnya di pantai di Guaruja, di Negara Bagian Sao Paulo, ketika seorang jurnalis bertanya kepadanya tentang jumlah korban tewas di negara itu.

“Di negara mana orang tidak mati? Katakan padaku!” dia menjawab sebagaimana dilansir Reuters. “Dengar, aku datang ke sini bukan untuk bosan.”

Saat ini, 601.011 orang telah meninggal karena COVID-19 di Brasil, dengan total lebih dari 21,5 juta kasus.

Sementara itu, komite Senat Brasil yang pada April meluncurkan penyelidikan terhadap kebijakan pandemi Bolsonaro diperkirakan akan merilis laporan akhir dalam beberapa minggu mendatang. Laporan itu bisa menambah tekanan pada presiden menjelang pemilihan yang dijadwalkan tahun depan.

(sumber: okezone.com)