Palangka Raya Mengalami Inflasi 0,04%

CANALBERITA.COM-Dari 90 kota pantauan IHK nasional, 34 kota mengalami inflasi dan 56 kota deflasi selama Juli 2021. Inflasi tertinggi di Pangkal Pinang (0,60 persen) dan deflasi tertinggi terjadi di Gorontalo (0,90 persen).

“Palangka Raya menempati peringkat ke-32 kota inflasi, sedangkan Sampit di peringkat ke-23 kota inflasi,” jelas BPS Provinsi Kalimantan Tengah dalam rilisnya, 1 Oktober 2021 lalu.

Menurut BPS,inflasi di Palangka Raya (0,04 persen) dipengaruhi oleh peningkatan indeks kelompok makanan, minuman dan tembakau (0,05 persen) dan kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga (0,05 persen), serta kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga (0,04 persen).

Sedangkan inflasi di Sampit (0,17 persen) dipengaruhi oleh peningkatan kelompok pendidikan(2,20 persen), kelompok kesehatan (0,32 persen), serta kelompok pakaian dan alas kaki (0,18 persen).

“Berdasarkan dua kota acuan (Palangka Raya dan Sampit), Kalimantan Tengah mengalami inflasi (0,08 persen), laju inflasi tahun kalender (1,24 persen), dan tingkat inflasi tahun ke tahun (2,17 persen),” rincinya.

(red)