Klinik Bisnis Berbagi Kuota Internet Pendidikan Untuk Pelajar dan Mahasiswa

canalberita.com — Pandemi Covid-19 yang membatasi aktivitas masyarakat, tidak mengurangi semangat pemuda di Klinik Bisnis untuk meriahkan peringatan 17 Agustus. Klinis Bisnis pada hari istimewa tersebut berupaya untuk tetap hadir untuk masyarakat walau kegiatan dilaksanakan dengan tidak mengumpulkan banyak orang.

Namun selalu ada alternatif lain yaitu dengan mengadakan kegiatan sosial terkhusus membantu mahasiswa dan pelajar yang terdampak adanya pandemi Covid-19 ini.

“Dalam momentum kali ini untuk merayakan Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76, Abdul Rasyid Foundation melalui Klinik Bisnis mengadakan program Bantuan Kuota Internet Pendidikan untuk pelajar dan mahasiswa yang tersebar di 34 Provinsi di Indonesia,” kata Muhammad Asary selaku Koordinator Klinik Bisnis, Selasa 17 Agustus 2021.

Asary menjelaskan, antusias pelajar dan mahasiswa terhadap program bantuan kuota internet pendidikan jelas terlihat, semenjak pendaftaran dibuka pada tanggal 15 Agustus 2021-17 Agustus 2021, telah tercatat 973 pelajar dan mahasiswa yang mendaftarkan diri untuk memperoleh bantuan kuota internet pendidikan. Bahkan sudah mencapai angka 6.945 orang yang mengakses website klinik bisnis, walaupun hanya untuk melihat pendaftaran ini.

Bantuan kuota internet pendidikan ini bertujuan untuk membantu para pelajar dan mahasiswa yang ada di Indonesia dalam menjalankan sekolah dalam jaringan (daring). Terkhusus bagi yang terdampak, karena adanya pandemi ini mereka yang mengalami kesulitan dalam hal perekonomian.

“Dana program ini sebesar 17 Juta Rupiah, yang bersumber dari Abdul Rasyid Foundation. Uang senilai 17 juta tersebut sesuai dengan tanggal peringatan kemerdekaan Republik Indonesia kita, yaitu pada tanggal 17,” pungkasnya.

Asary berharap semoga bantuan ini dapat menjangkau para pelajar dan mahasiswa yang berada di daerah pelosok Indonesia ini, terkhusus bagi mereka yang melakukan pembelajaran daring (dalam jaringan).

76 tahun sudah negeri ini, semua tentu berharap negeri akan pulih kembali dari adanya pandemi Covid-19. Harapan untuk merdeka bukan lagi hanya bicara tentang penjajahan oleh kolonial, namun juga bicara tentang kemerdekaan dalam banyak hal. Diantaranya dalam sektor ekonomi dan pendidikan di negeri ini. Semoga pemerintah lebih memperhatikan hak-hak yang seharusnya didapatkan oleh masyarakat Indonesia.

Selain itu, Monica Putri Rasyid juga mengharapkan. “Semoga Indonesia semakin maju, terutama semoga pendidikan bagi masyarakat Indonesia semakin meningkat agar negara kita bisa mewujudkan kemajuan itu bersama-sama. Karena sudah waktunya Indonesia dibimbing oleh orang-orang yang jujur dan tulus dalam memperbaiki Indonesia kedepannya,” jelasnya.

Disclaimer:Artikel ini merupakan kerja sama Canal Berita dengan Berita Sampit. 
Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan 
keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Berita Sampit.