RS Hampir Penuh, Polda Kalteng Siapkan Hotel Aman

Untuk Ruang Isolasi Khusus Perawatan Covid-19

canalberita.com – Jumlah warga Kota Palangka Raya terpapar Covid-19 yang terkonfirmasi berdasarkan data dari Satuan Tugas Covid-19 Provinsi Kalimantan Tengah per tanggal 16 Juli 2021 hingga pukul 15.00 WIB berjumlah sebanyak 8.402 kasus.

Akibatnya ruang isolasi khusus perawatan Covid-19 di seluruh rumah sakit yang ada di Kota Palangka Raya penuh sehingga sejumlah pasien di isolasi luar rumah sakit, seperti pasien dan hotel.

Untuk ruang isolasi khusus perawatan Covid-19, Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) menyiapkan Hotel Aman, Jalan Galaxi II, Kota Palangka Raya sebagai perlusan Rumah Sakit Bhayangkara menangani pasien Covid-19.

Hotel Aman sendiri nantinya dijadikan ruang perawatan dan isolasi mandiri bagi pasien terpapar Covid-19 bagi anggota Polri dan keluarga, serta untuk masyarakat umum.

Guna memastikan kesiapan perluasan Rumkit Bhayangkara, Kapold Kalteng, Irjen Pol Dedi Prasetyo meninjau langsung Hotel Aman, Jumat (16/07/2021) pagi.

Peninjauan dilakukan terhadap sejumlah kamar yang dijadikan tempat isolasi mandiri dan fasilitas sebagainya.

“Ini merupakan langkah antisipasi kita dalam menanggulangi angka kenaikkan Covid-19 sejauh ini. Seperti diketahui, ruangan perawatan di sejumlah sakit sudah hampir penuh,” kata Kapolda.

Ia menyebutkan, jika ruangan rumah sakit telah penuh 100 persen, maka pasien bisa dialihkan ke perluasan Rumkit Bhayangkara di Hotel Aman. Hotel Aman nantinya akan menjadi tempat perawatan pasien terpapar Covid-19 dengan klasifikasi ringan dan sedang.

“Peralatan untuk menunjang fasilitas perawatan segera kita siapkan. Untuk tenaga kesehatan kita akan komunikasi dengan dinas kesehatan dan beberapa perguruan tinggi agar bisa membantu, termasuk juga tenaga kesehatan dari Mabes Polri,” tuturnya.

Perwira tinggi bintang dua emas di pundaknya ini menambahkan, hotel tersebut dalam minggu depan sudah siap dioperasikan jika memang lonjakkan kasus terus terjadi. “Namun kita berharap kasusnya segera turun, bahkan kita harapkan segara hilang. Saya meminta kepada masyarakat untuk meningkatkan protokol kesehatan secara ketat,” tutupnya.

(cnb-1)