Tanpa Sebab CU Betang Asi “Jual” Rumah Warga
CanalBerita –Pemilik rumah di Jalan G Obos XIV Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah atas nama Saulus N Antun merasa keberatan atas perbuatan tidak menyenangkan yang dilakukan oleh pihak dari Kantor Credit Union (CU) Betang Asi Palangka Raya.
Pasalnya, tanpa sebab rumah yang dibelinya pada tahun 2012 lalu itu seharga Rp 360 Juta dan diperkuat dengan akta jual beli, serta sertipikat tanda bukti hak tiba-tiba dipasang plang bertuliskan ” Dijual” dan dibawah tertera nomor kontak yang bisa dihubungi. Belakangan nomor tersebut diketahui nomor kontak dari pihak Kantor CU Betang Asi Palangka Raya.
Akibat tindakan CU Betang Asi Palangka Raya tersebut, pemilik rumah Saulus N Antun merasa tersinggung dan dipermalukan. Karena selama ini baik dirinya secara pribadi dan keluarganya tidak pernah berhubungan dengan CU Betang Asi Palangka Raya, baik sebagai anggota CU apalagi sampai meminjam dana dengan menjaminkan rumahnya tersebut.
Disebutkan Saulus, rumah tersebut memang kadang jarang ditempati. Saat anaknya datang ke rumah tersebut pada Selasa (08/06/2021), terlihat plang tulisan dijual. Saat ditelusuri melalui nomor kontak yang tertera dalam plang tersebut ternyata pisahak yang memasang plang tersebut adalah dari pihak Kantor CU Betan Asi.
“Kaget mas, kok rumah kami dipasang spanduk dijual. Kami coba menghubungi nomor yang tertera, mereka mengaku dari CU Betang Asi,” terang Saulus melalui via telepon, Rabu (09/06/2021).
Lebih lanjut Saulus menceritakan, ketika dirinya menyampaikan komplain kepada pihak Kantor CU Betang Asi Palangka Raya melalui telpon seluler karena dirinya bukan anggota apalagi sampai menjaminkan rumah untuk mendapatkan pinjaman kredit dari CU Betang Asi Palangka Raya.
“Mereka baru mengakui terjadi kesalahan, spanduk pun sudah dilepas katanya. Namun saya disini sudah terlanjur malu atas ulah mereka rumah saya dijual. Saya menginginkan mereka meminta maaf atau memberikan klarifikasi secara tertulis atau melalui media massa,” pintanya.
Sementara itu, Andika selaku Manager Kredit dan Pemasaran CU Betang Asi kepada media mengaku pihaknya salah alamat rumah saat melakukan pemasangan plang tersebut. Dia juga mengatakan sudah melakukan komunikasi dengan warga yang merasa keberatan atas permasalahan tersebut.
“Ini murni kesalahan kami. Kami juga sudah meminta maaf kepada pemilik rumah atas kejadian ini,” ucap Andika.
Ia menyampaikan, pihaknya siap meminta permohonan maaf secara tertulis atas kesalahan pemasangan plang. Dan dia juga menyampaikan bahwa pemilik rumah tidak ada hubungan dengan CU Betang Asi.
“Ini jadi pembelajaran bagi kami agar lebih teliti lagi. Memang pak Saulus tidak ada hubungan dengan CU Betang Asi, sekali lagi kami mohon maaf,” tutupnya.
(CalBe-1)
